Found Paradise In Nusa Penida Bali

I found Paradise in Nusa Penida, Bali. Ini masih lanjutan dari rangkaian Petualangan saya di Oktober 2015 kemarin, setelah 16 – 18 Oktober 2015 ikut Gathering Nasional IX Komunitas Jalan2 Indonesia Explore Lombok baca di SINI

Lalu melanjutkan extend liburan saya di Nusa Tenggara Barat pada tanggal 19 Oktober ke Pulau Kenawa dan Paserang di Sumbawa Barat baca di SINI

Dan rangkaian liburan saya ini saya habis kan di Pulau Bali, namun tidak di Pulau Bali utama nya, namun di Nusa nya yaitu Nusa Penida pada tanggal 20 – 21 Oktober 2015. Dengan beberapa member Komunitas Jalan2 Indonesia Regional Bali yang ikut bareng saya untuk Sharing Cost yaitu Gabriella Giovani, Hendro dan Nyoman Meiliana.
Kami pun janjian untuk bertemu di Pantai Sanur di mana Fast Boat menuju Nusa Penida berada.

FYI ada beberapa cara untuk menuju Nusa Penida sebagai berikut :

  1. Kapal Ro Ro dari Pelabuhan Padang Bai pukul 11.00 WITA dan 13.00 WITA. Tiket per orang Rp. 20.000, 1 jam perjalanan ke Pelabuhan Nusa Penida
  2. Kapal Tradisional (Sampan / Jukung) dari Kusamba, pukul 07.00 WITA. Tiket perorang Rp. 25.000, 1 jam perjalanan ke Toya Pakeh Nusa Penida
  3. Fast Boat dari Pantai Sanur, pukul 07.00 s/d 15.00 WITA. Tiket perorang Rp 75.000 – Rp. 100.000, 30 menit perjalanan ke Toya Pakeh Nusa Penida

Yup yang paling dekat dan memungkin kan untuk saya adalah Fast Boat dari Pantai Sanur, karena saya tiba di Bali dari Lombok, menggunakan Pesawat pagi pukul 07.15 WITA dan tiba di Bali pukul 08.00 WITA seharga Rp. 275.000. Murah ya tiket pesawat nya, dekat soal nya baru terbang bentar udah turun lagi hehehe. Saya pilih yang pagi juga agar ada waktu lebih untuk explore Nusa Penida.

Adapun Itinerary Explore Nusa Penida 2 Hari yang kami planning adalah :

  1. Day 1 : Crystal Bay Beach – Pura Pucak Mandeh – Guyangan Waterpool – Pasih Uug (Broken Beach) – Angel’s Billabong
  2. Day 2 : Pantai Atuh

 

IMG_1271

DAY 1 : 20 OKTOBER 2015

PANTAI SANUR

Saya tiba di Bandara Internasional Ngurah Rai Denpasar Bali pukul 08.00 WITA, dan sudah langsung di sambut dan dijemput oleh teman saya Gabriella Giovani (Bella) menggunakan motor agar lebih cepat. Karena Hendro dan Mei sudah menunggu terlebih dahulu di Sanur.

Fast Boat dari Pantai Sanur, pukul 07.00 s/d 15.00 WITA. Tiket perorang Rp 75.000 – Rp. 100.000, 30 menit perjalanan ke Toya Pakeh Nusa Penida. FYI harga Rp. 75.000 itu jika kalian Orang Bali ya, jika bukan biasanya di kasih harga Rp. 100.000. Untunglah ketiga teman saya ini Warga Bali heheh

Found Paradise in Nusa Penida - Ticket Office
Found Paradise in Nusa Penida – Ticket Office

Kami pun menunggu di ruang tunggu khusus dari Maruti Express Speed Boat sambil cari makan buat sarapan berupa Bakso Malang di sekitar sini. Harganya cukup murah seporsi Rp. 15.000. Lumayan untuk sarapan, biar tidak masuk angin kena angin laut nanti.

Found Paradise in Nusa Penida - Boat
Found Paradise in Nusa Penida – Boat

Sesuai dugaan saya ternyata kapal nya tidak terlalu penuh alias Kosong makanya mereka ngetem dulu tadi hehe, jadi kami bebas saja pilih tempat duduk. Oh ya formasi tempat duduk nya tiap baris di isi 3 ya, mungkin bisa buat 30 orang atau lebih

IMG_1193

Perjalanan memakan waktu 30 menit ya waktu yang cukup lumayan untuk di habiskan dengan tiduran bentar. Karena di terpa angin laut yang menyegarkan dan perut yang kenyang. Juga kondisi air laut tenang karena masih pagi . Oh iya tujuan kami Pelabuhan Toya Pakeh, yang merupakan Pelabuhan khusus kapal kecil seperti Fast Boat ini, karena jika Pelabuhan Nusa Penida untuk Kapal Besar seperti Kapal Ro Ro.

PELABUHAN TOYA PAKEH

Akhir nya tiba di Pelabuhan Toya Pakeh khusus Meruti Express Speed Boat, turun di sini kita akan langsung di samperin oleh para pemilik Motor yang menawarkan jasa Sewa Sepeda Motor nya. Yang kami ambil sewa dua buah motor Matic, harga sewa Permotor Perhari Rp. 100.000 dengan Bensin Full.

Found Paradise in Nusa Penida - Pelabuhan Toya Pakeh
Found Paradise in Nusa Penida – Pelabuhan Toya Pakeh

PENGINAPAN HOMESTAY LOSMEN TENANG

Hal pertama yang kami lakukan setelah menyewa motor tentu lah mencari penginapan terlebih dahulu, karena kami akan menginap semalam dan juga menaruh tas yang cukup berat, karena tas saya berisi perlengkapan selama seminggu loh.

Kebetulan mba Mei pernah ke Nusa Penida dan dia merekomendasikan satu penginapan di dekat sini juga hanya beda satu jalan saja, namanya Homestay Losmen TENANG

Harga permalam nya Rp. 150.000 untuk kamar Fan (Kipas Angin), Kamar Mandi Dalam, Queen Bed. Tapi karena mengambil 2 kamar jadi mendapat potongan Rp. 25.000. Jadi perkamar seharga Rp. 125.000 saja. Tidak perlu AC seh karena hanya untuk tidur saja, dan malam juga dingin karena lokasi nya yang di bibir Pantai.

 

 

 

Found Paradise in Nusa Penida - Homestay Losmen Tenang 1
Found Paradise in Nusa Penida – Homestay Losmen Tenang 1
Found Paradise in Nusa Penida - Homestay Losmen Tenang 2
Found Paradise in Nusa Penida – Homestay Losmen Tenang 2

CRYSTAL BAY BEACH

Perjalanan pun kami mulai dari Penginapan yang merupakan sisi Barat Laut dari Nusa Penida menuju Crystal Bay Beach yang berada di sisi Barat. Sebenarnya tidak terlalu jauh karena kami terlalu banyak menyasar dan tidak tahu arah akhir nya perjalanan yang kalau kata orang lokal cuma 15 menit, kami habiskan waktu 30 menit di jalan. Dan sudah 1 kali isi bensin Full. Oh iya disini Bensin Eceran perliter seharga Rp. 9.000 loh. Malah yang di sisi Timur Nusa Penida perliter Rp. 10.000
Setiba nya di Pantai Crystal Bay ini, ternyata pantai nya tidak lah besar malah ukuran kecil dan di hapit oleh dua bukit sisi nya. Namun mempunyai warna air yang menarik dari Bening, Biru Muda dan Biru Tua. Dan di kejauhan terlihat semacam Batu Karang yang jadi ikon dari Pantai ini. Oh ya katanya di sini merupakan tempat Snorkeling yang bagus, karena terlihat ada beberapa kapal dengan peserta Snorkeling nya yang berdiam disini

Found Paradise in Nusa Penida - Crystal Bay Beach
Found Paradise in Nusa Penida – Crystal Bay Beach

Tidak berlama disini karena kami juga masih banyak belum di kunjungi dan perlu di ingat, tempat wisata di Nusa Penida ini jauh-jauh loh dan ditunjang dengan jalan nya yang jelek dan kecil jadi harus berhati-hati jika bermotor.

Kami di hampiri warga lokal yang dengan senang hati memberi tahu kami jalan menuju destinasi selanjutnya yaitu Pasih Uug, yang jika di lihat di peta sangat lah dekat. Beliau memberi tahu jika perjalanan mungkin sekitar 30 menitan.

PURA PUNCAK MUNDI

Tujuan utama tadi nya mau ke Pasih Uug malah ke Pura Pucak Madeh, di karenakan kami salah ambil jalan dan malah ke arah Timur, dimana Pasih Uug itu ada di arah Selatan dari Pantai Crystal Bay tadi. Yasudah lah enjoy saja hehehe. Selama perjalanan ini saya sudah seperti Rossi vs Marquez aja, dimana harus melewati jalan yang berlubang dan kecil dengan kecepatan tinggi dan si Bella pun teriak-teriak hahahah
Setiba nya di Pura Pucak Mundi yang dengan susah payah harus bertanya warga sekitar, perjalanan kami lalui sekitar 1 jam loh. Akhir nya tiba juga, memang lokasi nya berada di Puncak Bukit gitu. Tapi sayang sedang renovasi jadi belum bisa masuk. Padahal katanya disini ada Car Temple loh

Found Paradise in Nusa Penida - Pura Puncak Mundi
Found Paradise in Nusa Penida – Pura Puncak Mundi

Yowes kami lanjutkan perjalanan lagi kali ini karena sudah di area tengah dari Nusa Penida kami lanjutkan ke arah Selatan yaitu Guyangan Waterpool

GUYANGAN WATERPOOL

Perjalanan hampir sama jelek nya dengan jalan kecil dan berlubang memakan waktu sekitar 1 jam dengan lagi-lagi isi bensin Full kembali secara eceran. Untuk isi bensin Full perlu 2 Liter loh jadi itu Rp. 18.000.

Setibanya di Guyangan Waterpool ini yang tadi nya kami kira adalah Waterfall (Air Terjun). Bingung juga kok sepi ya, tidak ada loket dan orang jaga. Kami harus naik dan turun tangga sebanyak 700 anak tangga loh. Dan di sisi Jurang pula. Ditambah lagi tangga dan pengaman nya yang kurang bagus jadi harus extra hati-hati (ada sebagian anak tangga yang hilang).
Oh iya di dekat Gerbang kalian akan melihat semacam Gardu PLN, yang ternyata di sini adalah pusat Pembangkit Listrik Tenaga Air, dan selama naik dan turun tangga kalian akan di temani Kabel PLN jadi hati hati.

Found Paradise in Nusa Penida - Guyangan Waterpool
Found Paradise in Nusa Penida – Guyangan Waterpool

Neh pemandangan sisi Jurang dan juga jalan tangga yang cukup berbahaya jika kalian tidak hati-hati karena akan langsung jeblos ke jurang deh dijamin, jika takut ketinggian tidak di rekomendasi kesini.

Found Paradise in Nusa Penida - Jurang di Guyangan Waterpool
Found Paradise in Nusa Penida – Jurang di Guyangan Waterpool

Setiba nya di bawah kami bingung mana Air Terjun nya ? Setelah di lihat dan baca peta lagi, akhirnya ngeh ternyata WATERPOOL bukan WATERFALL hahaha.Yup memang ada semacam penampungan air di bawah sini yang di gunakan oleh PLN, air nya jernih banget loh pengen rasa nya untuk nyebur tapi udah keburu capek heheh.Oh iya di dekat sini juga ada semacam Pura kecil juga, dan memang ada seh Air Terjun kecil yang langsung ke laut.

Found Paradise in Nusa Penida - Waterpool
Found Paradise in Nusa Penida – Waterpool

Dan gak terlalu lama akhirnya kami balik lagi ke atas menaklukan 700 anak tangga kembali dengan kondisi tangga seperti berikut di sisi jurang horor

IMG_1245

Cukup lama neh mendaki nya ada mungkin 1 jam one way kami habis kan, karena ya di samping tangga yang curam juga harus jaga keseimbangan baik-baik. Meleng dikit jurang deh tuh. Jadi kami pelan-pelan saja.
Setiba nya di atas, atur nafas dan minum terlebih dahulu. Yang akhirnya kita putuskan untuk ke destinasi semula yaitu Pasih Uug.

PASIH UUG (BROKEN BEACH)

Kalau dari Crystal Bay Beach hanya 30 menit, namun jika dari Guyangan ini perlu waktu sekitar 1 jam, karena yang jelas kami nyasar dan kedua kami pun terpisah. Motor saya dan mas hendro beda arah. Jadi lah saling mencari dulu. Karena handphone sudah sama-sama lowbat, keep on faith aja bakalan ketemu lagi di Pasih Uug deh karena memang tujuan kesana hehehe

Percayalah jika kalian pernah merasakan kondisi jalan Trail atau pernah melakukan Mountain Trekking menggunakan Sepeda atau Motor Trail. Kondisi jalan nya disinis sama persis, bahkan lebih parah nya tidak di aspal.

Untung nya masih ada tanda panah penunjuk untuk kesini, dan beberapa warga yang lewat (jarang) yang bisa ditanya kan. Jadi jika kalian ketemu pertigaan berhenti lah dulu dan lihat map, atau tanya penduduk sekitar kalau ada

Akhirnya kami tiba di ujung dari yang saya dan bella kira adalah Pasih Uug dimana terdapat Pura disini. Ternyata ini salah dan kami sudah terlewat jalan masuk nya, yang memang kecil dan tidak ada penunjuk arah nya.

IMG_1253

Balik arah dari Pura tersebut sekitar 200 meter akan terlihat ada jalan kecil di sebelah kanan yang sudah terbuat alami, yang akan menuju Pasih Uug. Dan Alhamdulilah perjuangan kami pun berhasil dan dibayar lunas dengan Pemandangan yang SPEECHLESS abis dah.

Found Paradise in Nusa Penida - Pasih Uug
Found Paradise in Nusa Penida – Pasih Uug

Setelah isitirahat bentar, kami lanjutkan lagi ke destinasi berikut nya yaitu Angel’s Billabong. Yang menurut info yang kami baca lokasi nya berdekatan dengan Pasih Uug ini. Dan kebetulan ada warga lokal di sini yang saya tanya, dia memberi tahu cari aja plang nya di sekitar Pasih Uug ini tar ketemu jalan nya.

ANGEL’S BILLABONG

Dengan informasi tersebut kami pun mulai berjalan ke arah timur dari Pasih Uug ini dan tidak lama pun bertemu dengan plang petunjuk nya yang beberapa kali saya lewati sebenar nya, untuk kenangan poto dulu deh plang nya heheheh

IMG_1286.JPG

Yup berjalan tidak jauh mungkin hanya 10 menit kami pun sudah bertemu dengan Angel’s Billabong yang potonya di Instagram sangat hits ini. Oh iya jalan nya hati-hati ya karena disini batu karang tajam semua. Dan ternyata eh ternyata warga lokal yang kami temui tadi pun sudah sampai disini. Kok bisa dia cepat banget dan tidak melewati kami. Mungkin dia keturunan Goku bisa teleport

Dan akhirnya disini lah kami sudahi puasa main air kami yang sudah dari tadi ingin nyebur tapi ragu, semua nya sudah siap dengan baju ganti nya untuk nyebur di air yang dingin. Oh ya Angel’s Billabong ini jika dilihat mirip Pantai Kedung Tumpang di Lumajang, yang berupa kumpulan Batu Karang yang membentuk kolam dan di aliri air laut, yang cukup dangkal untuk kita masuki, dan karena banyak ditumbuhi lumut jadi lah warna nya hijau tosca.

Found Paradise in Nusa Penida - Angel's Billabong
Found Paradise in Nusa Penida – Angel’s Billabong

FYI kalian bisa jalan sampai ke sisi ujung dari Angel’s Billabong ini loh karena jika berjalan di sisi bagian kanan atau dekat ke dinding itu dangkal dan juga pakai sendal saja karena licin ya, tapi hati-hati jangan sampai terpeleset di ujung ya karena akan jatuh ke laut. Pas di ujung ombak yang menghantam dinding karang ini sangat kuat sehingga menimbulkan cipratan Water Blow yang keren.

Found Paradise in Nusa Penida - Ombak di Angel's Billabong
Found Paradise in Nusa Penida – Ombak di Angel’s Billabong

Dan disini terjadi kesialan, seperti di peringatkan untuk segera pulang. Datanglah ombak besar yang menghantam dinding karang dan kami pun tidak siap. Hampir semua dari kami terdorong ombak ke belakang, dan naas nya Handphone saya pun kena cipratan air laut tersebut dan langsung Hang atau mati 🙁
Akhirnya kami putuskan untuk sudahi kunjungan di sini karena hari juga sudah mulai gelap dan Ombak Pasang makin banyak agak berbahaya jika di teruskan, kami pun pulang ke arah Toya Pakeh mengendarai motor di jalan yang sangat gelap tidak ada penerangan lampu jalan, kami habis kan waktu sekitar 1,5 jam di jalan. Pegal badan hehehe

TOYA PAKEH

Setiba nya di Toya Pakeh langsung menuju penginapan untuk mandi dan langsung cari makan malam di sekitar penginapan, karena di sini banyak yang murah loh. Saya pilih nasi Ayam Goreng seharga Rp. 15.000

IMG_20151020_195427

Tidak lama pun setelah menyusun itinerary untuk besok dan saling ngobrol akan petualangan kami hari ini yang penuh dengan “Kesasar” kami pun tidur di kamar masing-masing.

End Of Day 1

DAY 2 : 21 OKTOBER 2015

Bangun hari kedua di pagi hari sekitar pukul 06.00 WITA karena destinasi kami hari ini hanyalah satu yaitu Pantai Atuh saja, namun jangan salah letak nya Pantai ini adalah paling jauh dari semua destinasi yang ada di Nusa Penida, jadi harus prepare lebih dari 5 jam untuk kesini loh PP. Karena dia berada di Ujung Timur dari Nusa Penida, sedangkan kami berada di Barat.

Kami harus kembali sebelum pukul 14.00 WITA karena Fast Boat akan berangkat pukul 15.00 WITA.

Found Paradise in Nusa Penida - Peta Nusa Penida
Found Paradise in Nusa Penida – Peta Nusa Penida

Perjalanan naik motor kali ini lebih jauh lagi karena kami habis kan waktu sekitar 2 jam perjalanan menggunakan jalur Sisi Utara dari Nusa Penida. Oh ya di jalur sisi Utara ini terdapat Pom Bensin SPBU resmi Pertamina loh, ada dua buah ketika kami lewati. Dan harga nya pun sesuai Pertamina.
Sepanjang perjalanan ini banyak lokasi bagus, walaupun sedang kering, tapi suasana nya jadi unik seakan berada di sisi dunia lain heheh

IMG_20151021_083636

PANTAI ATUH

Setiba nya di area dekat dengan Pantai Atuh ini, jika kalian mengira trek selama Hari Pertama sudah sangat sulit dan jelek. Belum seberapa dengan trek Pantai Atuh ini, lebih ekstrim lagi, yang jelas sebenar nya Motor Matic tidak rekomendasi, namun bisa saja di paksakan dan jangan boncengan ya takut jatuh

IMG_20151021_091758

Akhirnya setelah melewati rute trekking yang juara, kami pun hanya bermodal poto dari Smartphone Bella untuk mengetahui di mana posisi yang pas dari Pantai Atuh ini karena tidak adak petunjuk apapun kami hanya menyocokkan poto saja. Ini lah dia akhirnya We Found Paradise in Nusa Penida Bali

PANO_20151021_092341

Tak ayal kami pun langsung poto-poto donk cari spot yang bagus, kami lebih banyak menghabis kan waktu di sisi barat pantai atuh karena biar dapat posisi yang bagus, sebenarnya ada satu posisi lagi di area timur yang bisa kalian jelajah.

Found Paradise in Nusa Penida - Pantai Atuh
Found Paradise in Nusa Penida – Pantai Atuh

FYI Pantai Atuh ini lebih tepat nya disebut Bukit Atuh, karena memang kita melihat pemandangan Pantai Atuh ini dari sisi Bukit nya. Tapi kita bisa juga untuk bermain ke area Pantai nya namun bukan yang di poto atas ya karena tidak ada akses ke Pantai tersebut kecuali dari laut.
Untuk Pantai Atuh nya sendiri berada di sisi Barat dari Bukit ini, dan bisa di lalui dengan turun Tangga yang sudah di sediakan mungkin sekitar 300 anak tangga, namun cukup terjal. Kami pun tidak turun ke bawah karena kondisi air nya juga sedang surut jadi pemandangan nya lebih banyak batu koral dan karang saja.

Found Paradise in Nusa Penida - Pantai Atuh Barat
Found Paradise in Nusa Penida – Pantai Atuh Barat

Nampak nya disini ada penduduk karena kami melihat ada nya sebuah Pura dan Rumah juga Perkebunan di bawah, juga kami berpapasan dengan seorang bapak yang sedang menaiki tangga.

Found Paradise in Nusa Penida - Pura Pantai Atuh
Found Paradise in Nusa Penida – Pura Pantai Atuh

Akhirnya kami pun puas explore Pantai Atuh ini karena waktu sudah menunjukkan pukul 12.00 WITA kami pun bergegas untuk kembali ke Toya Pakeh karena mengejar penyebrangan Fast Boat pukul 15.00 WITA.
Entah kenapa perjalanan pulang ini terasa begitu cepat sekitar 1,5 jam perjalanan, pukul 13.30 WITA kami sudah tiba di penginapan. Bersantai dahulu sambil packing dan menunggu waktu kapal berangkat. Bella pun berenang di area Pantai Toya Pakeh. Sedangkan kami bersantai lah di penginapan hehehe

PANO_20151021_060906

Akhirnya pukul 14.30 WITA kami pun berangkat ke Pelabuhan Toya Pakeh khusus Meruti Fast Boat, tidak lupa kami membayar dahulu penginapan ini. Dan cuma 5 menit sudah tiba di Pelabuhan yang sama ketika kami datang, mengembalikan motor yang cukup di tinggalkan saja di area parkiran, jangan lupa kunci nya juga cantolin di motor ya, jangan kalian bawa, tar ribet mulangin kunci nya heheh
Menunggu tidak lama, ternyata kali ini keberangkatan kapal tepat waktu pukul 15.00 WITA karena kami lihat memang cukup ramai. Dan membayar tiket seharga Rp. 75.000 perorang karena ada orang Bali hehehe.

Found Paradise in Nusa Penida - Fast Boat
Found Paradise in Nusa Penida – Fast Boat

PANTAI SANUR

Perjalanan Fast Boat selama 30 menit kami habis kan dengan tidur saja dan tidak terasa sudah tiba di Pantai Sanur. Kami pun melakukan kalkulasi pengeluaran kami selama 2 hari di Nusa Penida untuk di bagi rata

Ternyata total Pengeluaran kami untuk semua nya adalah Rp. 1.400.000, karena kami ber empat maka perorang menjadi Rp. 350.000
Wow murah kan ya perjalanan kami ini, itulah enak nya Sharing Cost hehehe

Dan akhirnya kami pun berpisah disini karena saya masih semalam di Bali, flight pulang ke Bandung tanggal 22 Oktober 2015 pagi jadi saya menginap di Denpasar terlebih dahulu

Terima kasih untuk Gabriella Giovani, Nyoman Meiliana dan Mas Hendro yang sudah mau ikut Trip Sharing Cost saya ke Nusa Penida kali ini. Rencana mau lanjut nanti ke Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan sebagai rangkaian trip Nusa Bali. Tapi nanti deh menunggu cuti berikut nya hehehe.

Sekian cerita saya ini semoga berguna untuk kalian semua yang membaca.

Tips :

  1. Selalu sediakan Air Mineral karena kalian akan cepat Haus cuaca di Nusa Penida sangat Panas
  2. Usahakan makan terlebih dahulu atau bawa bekal karena agak susah mencari rumah makan di arah Timur
  3. Pakai lah Lotion Sun Block jika kalian tidak ingin Kulit TERBAKAR seperti saya yang Gosong 🙁
  4. Siapkan fisik karena rute wisata di Nusa Penida ini sangat berjauhan, perjalanan bisa 2 – 5 jam
  5. Disarankan bisa membawa motor minimal matic

About Deffa

Halo saya Deffa Utama, suka banget traveling dalam dan luar negeri dan juga antusias dalam hal dunia Digital Marketing. Selamat datang di Blog saya ini semoga berguna.
View all posts by Deffa →

15 thoughts on “Found Paradise In Nusa Penida Bali

  1. Pingback: Keindahan Alam Kota Tegal | Deffa Utama
  2. njiiiirr… foto2 nya bikin iri…
    kyke dari pada di Pulau Bali nya mendingan kesini ya ?

    1. Yoi bro adventure abis di penida ini. Jalan nya jelek. Belum lagi nyari tempat2 ini perlu perjuangan pula hehe

      1. tapi perjuangan nya kebayar dengan pemandangan keren nya…

        liat dari foto2 nya objek2 wisata nya lumayan sepi-sepi ya om… padahal tu yang nyebrang rame…

        1. Masih sepi bro. Jalanan nya aja sepi paling ketemu orang di jalan per 30 menitan baru papasan orang. Yang nyebrang rame2 itu biasanya mereka turis langsung stay di daerah pelabuhan gak explore.

          Memang rame kalau daerah pelabuhannya. Tapi tetap aja jam 7 malam udah mati semua lampu sepi 🙂

  3. hooo… nah terus aman gak itu om… jalan2 jauh antar objek wisata nya? kan lumayan sepi dan jalan nya gak terlalu bagus…

    1. Aman kok asal pulang sebelum gelap aja, gak ada penerangan jalan. Dan berharap gak terjadi kecelakaan atau ban bocor. Bakalan susah minta tolong soalnya

      1. iya juga ya… kapan sial kena ban bocor di jalan pantai atuh itu selesai kita… hahaha

    1. Gak perlu, turun dari kapal langsung banyak sewa motor. Harga semua sama kok

  4. Pingback: Keindahan Alam Kota Tegal - Deffa's Journeys
    1. Di Nusa Penida ketika saya datang tahun 2015 semua wisata GRATIS, cuma kurang tahu kalau sekarang. Katanya Pantai Atuh sudah ada Rumah Pohon dan Pagar, jadi mungkin di kelola warga dan ada Tiketnya.

Comments are closed.